Akibat Ketahuan Mesum Dengan Pacarnya Wanita Ini Dibotaki dan Dikurung Oleh Ayahnya Selama 4 Tahun

Tidak semua orangtua mengizinkan anak nya untuk berpacaran terlebih jika anak mereka masih tergolong dibawah umur. Iya orangtua tentu memikirkan masa depan anak nya agar tidak terjerumus kejalan yang salah karena saat ini sangat banyak remaja AGEN POKER yang ikut dalam pergaulan bebas.

Namun dalam kesan memberikan didikan kepada anak ada baik nya jauhkan didikan tersebut dari kekerasan fisik dan jiwa sang anak. Tapi apa yang dialami gadis ini justru bernasib tragis hanya karena ketahuan berpacaran dengan pacar nya sendiri dia harus mendapatkan hukuman penjara selama 4 tahun lama nya.

Gadis malang itu bernama Almina Jeferry (16) yang kepergok oleh ayah nya sedang berciuman dengan pacar nya sendiri. Sang ayah Mohammed Al-Jeferry (62) lantas tak terima dengan sikap putri nya yang dinilai telah mencoreng kehormatan keluarga nekat melakukan tindakan sadis.

Mohammed pun yang emosi itu pun langsung menyeret putri nya dari Swansea ke Jeddah AGEN POKER secara paksa. Disana Almina dikurung bahkan rambut indah nya pun digunting habis hingga terlihat gundul. Selama dikurung Almina jarang diberi makan hal itu dilakukan Mohammed sebagai bukti hukuman demi mendidik putri nya.

NUSANTARAPOKER.COM AGEN POKER ONLINE TERPERCAYA INDONESIA DENGAN UANG ASLI

Selama 4 tahun itu lah Almina tidak pernah diizinkan keluar hingga nasib baik Almina bisa melarikan diri dari Jeddah. Almina langsung melaporkan kasus kekerasan tersebut keduta Inggris yang ada di Arab Saudi. kedutaan pun langsung mengajukan permohonan ke dutaan Arab Saudi untuk menyelesaikan kasus tersebut ke meja hijau.

Namun dalam pengakuan nya Mohammed justru membantah jika selama 4 tahun terakhir dia menyisak putri nya. Almina berharap jika ayah nya patut mendapatkan hukuman karena hukuman yang diberikan nya justru menyiksa diri nya.

Kedutaan Inggris AGEN POKER pun akhir nya terus memproses permohonan kline nya karena diketahui jika Almina memang memiliki dua kewarganegaraan antara Inggris dan Arab Saudi.