Punya Firasat Seorang Pria Nekat Membongkar Makam Ibunya Yang Meninggal Selama Sebulan Lebih

AGEN POKER ONLINE - Kematian bisa kapan saja terjadi dalam waktu mendadak sekalipun. Yang nama nya kematian tidak akan bisa membangkitkan orang yang sudah tiada untuk hidup kembali terkecuali jika orang tersebut mati suri. Saat ini memang sangat banyak kasus pembongkaran makam dikarenakan orang yang dimakamkan masih bisa hidup kembali.

Namun tampak nya fakta tersebut tidak semua nya itu benar, orang yang telah tiada bahkan selama beberapa hari saja tidak akan bisa hidup kembali bahkan apa lagi yang selama sebulan. Tapi apa yang dilakukan pria ini sungguh membuat banyak orang tak habis pikir dengan nekat membongkar makam ibu nya sendiri.

Pria bernama Supriyatno (47) malam hari nekat membongkar makam ibu nya sendiri bernama Parimah (70) yang sudah selama lebih dari sebulan meninggal di Pemakaman Umum Desa Bojonegoro karena memiliki firasat mimpi jika ibu nya bisa disebuhkan kembali.

Saat pembongkaran Supriyatno memang tidak melakukan nya sendiri dia dibantu oleh dua orang rekan nya bernama Iswanto dan Prayit. Aneh nya lagi pembongkaran makam itu dilakukan tepat nya 40 hari ibu nya meninggal. Dikatakan AGEN POKER ONLINE bahwa Parimah meninggal secara mendadak sehingga kematian ibu yang tidak diketahui sebab nya itu pun berusaha untuk menyembuhkan ibu nya kembali.

Nusantarapoker.com Situs Agen Poker Dan Domino Online Tanpa Robot Terpercaya Indonesia

Alhasil perbuatan yang dilakukan Supriyatno ternyata telah melanggar hukum yang berlaku. Supriyatno berhasil mengangkat mayat ibu nya dan membawa nya kerumah. Dia beraksi hanya dengan peralatan seada nya menggunakan cangkul hingga mayat dipanggul dengan menggunakan bambu yang diikat dengan tali.

Dari pengakuan nya Supriyatno hanya ingin menyembuhkan ibu nya kembali dan berharap ibu nya bisa hidup seperti sediakala. Dia berfirasat bahwa ibu nya masih bisa hidup sekali lagi dan menduga mungkin ibu nya hanya pingsan dan bukan meninggal.

AGEN POKER ONLINE - Namun apa yang dilakuan Supriyatno bukanlah tindakan yang wajar sebab orang yang sudah meninggal dan dibongkar secara pribadi itu dianggap telah melakukan tindakan hukum. Kini Supriyatno dan ketiga rekan nya harus mendekam dipenjara selama 1 tahun empat bulan untuk menanggung kesalahan nya.