Minta di Bangunkan Pagi-Pagi, Esok Nya Pemuda Ini Malah Ditemukan Tewas Gantung Diri

Permintaan terakhir orang yang akan meninggal memang terlihat tidak menunjukan tanda-tanda keganjilan. Begitu lah yang terdengar isak tangis histeris dirumah Theo Yohanes Ngadio (55) warga Kampung Pedurenan, No.157 RT 01, Kelurahan Jatiluhur, Kota Bekasi.

AGEN POKER - Para tetangga yang mendengar suara tangisan itu pun langsung mengerumuni rumah Theo. mereka terkejut saat mengetahui jika Yohanes Prangga Janu Paragupi (25) twas gantung diri dikamar nya. Korban sendiri merupakan bungsu dari tiga bersaudara yang terlihat terbujur kaku.

Jasad Janu kemudian dievakuasi oleh Theo bersama anak sulung nya Yosep Singgih Guritno (29) dari kamar korban yang terletak dilantai dua. Kasus tersebut pun langsung menghebohkan warga sekitar yang kemudian dilaporkan ke ketua RT dan ke kantor polisi.

NUSANTARAPOKER.COM AGEN POKER ONLINE TERPERCAYA INDONESIA DENGAN UANG ASLI

AGEN POKER - Tetangga korban, Juanu, mengaku jika dia mendengar suara tangisan yang disertai suara gaduh, namun saat dicek ternyata ibu Theo menangis memeluk anak bungsu nya yang tewas gantung diri. Tak hanya itu tetangga yang lain, Marnih (32) ibu Theo tanpak terpukul dengan kematian putra nya.

Diakui nya sebelum tewas Janu sempat meminta ibu nya untuk memabngunkan nya pagi-pagi, namun saat dibangunkan Janu justru sudah terbujur kaku gantung diri dengan seutas tali dikamar nya. Dijelaskan Marni, jika keluarga korban baru tinggal dirumah tersebut selama 2 tahun, keluarga Theo dikenal sopan kepada siapapun namun karena kesibukan masing-masing keluarga tersebut cenderung berkomunikasi dengan tetangga nya.

AGEN POKER - Diketahui jika Theo dan istri nya bekerja sebagai seorang guru SMP disalah satu sekolah swasta didaerah Bekasi. Petugas kepolisian yang datang ke TKP langsung mengevakuasi jenazah korban dan akan dibawa RSU guna ;dilakukan visum untuk mengetahui penyebab kematian pemuda 25 tahun tersebut.