Gara-gara Dilarang Main Hp, Pemuda Ini Tegak Racun Lalu Gantung Diri

Miris, hanya karena persoalan sepele, seorang pemuda di Pinrang, Sulawesi Selatan, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara meminum cairan racun dan gantung diri.

Sebelum memutuskan bunuh diri, korban Andika bin Hendra (23) sempat ditegur oleh ibunya, Sariani, karena selalu bermain ponsel. Sementara ayah tirinya mengambil ponsel miliknya, dengan niatan memberi hukuman pada korban agar segera menghilangkan kebiasaannya itu.

Setelah ponselnya disita, korban kemudian pergi ke belakang rumah dengan alasan akan mandi dengan membawa sabun dan sarung.

Agen Domino

Tetapi, beberapa jam kemudian, Andika tak kunjung pulang dan sudah ditemukan tergantung di atas pohon yang terletak di belakang rumah, di Dusun Pajalele Desa Malimpung Kecamatan Patampanua Kabupaten Pinrang.

Keluarga, terutama sang ibu Sariani sontak menangis histeris melihat putranya tewas tergantung.

Dia tidak pernah menyangka jika tegurannya beberapa hari lalu akan membuat anaknya sampai berbuat nekat.

Agen Poker

Sementara itu, Kapolsek Patampanua AKP Muh Idris mengatakan bahwa keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi terhadap jenazah korban.

“Keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi mayat, sehingga dibuatkan Surat Penolakan Autopsi dari orang tua korban yang diketahui Kades Malimpung,” ungkapnya.